Beberapa tahun belakangan ini, teknologi Internet of Things (IoT) sudah berkembang begitu pesat yang diprediksikan akan berdampak pada berbagai bidang, salah satunya bidang manufaktur. Bidang manufaktur seperti industri otomotif, farmasi, petrokimia, makanan dan minuman, akan mengadopsi IoT untuk membantu proses produksinya. Banyak analis industri berpendapat bahwa teknologi IoT akan menggantikan SCADA yang saat ini menjadi andalan dalam memonitor dan mengendalikan proses-proses di Industri. Benarkah seperti itu?
Menurut penulis, prediksi semacam itu hanya efek hype dari strategi pemasaran saja agar adopsi IoT yang telah digencarkan beberapa vendor bisa diterima dengan cepat oleh calon pengguna potensial yang notabene sudah menjadi pelanggan mereka. Berikut ini alasan-alasan bahwa SCADA tetap menjadi andalan di Industri dibandingkan dengan menggunakan teknologi IoT :
1. SCADA memonitor seluruh proses, IoT hanya memantau “benda/alat”
Kilang minyak, Petrokimia, instalasi pengolahan air, FMCG, otomotif, dan pabrik manufaktur lainnya adalah proses industri terintegrasi yang harus dipantau secara real-time. SCADA telah melakukannya sejak beberapa dekade yang lalu, semua proses dapat dipantau secara detail dengan antarmuka grafis yang intuitif. Platform IoT biasanya hanya memantau “benda/alat” saja, misalnya: pompa, motor, lampu, suhu. IoT tidak bisa memantau prosesnya.
2. SCADA menggunakan protokol industri yang handal
Modbus, Fieldbus, HART, DNP3, OPC adalah jenis-jenis protokol standar industri yang banyak digunakan dalam SCADA dan otomatisasi. Sebagian besar industri menggunakannya karena keterbukaan dan keandalan untuk transfer data / pertukaran dalam pemantauan dan kontrol proses. IoT biasanya menggunakan MQTT, HTTP, CoAP, dan JSON untuk mengirim-menerima data. Protokol-protokol ini belum terbukti kehandalannya dalam proses industri.
3. Keamanan Data dan Informasi
Sebagian besar proses industri menggunakan SCADA dengan server internal yang hanya orang-orang tertentu yang dapat mengakses dan memantau di ruang kontrol atau di kantor manajemen. Terkadang ada perusahaan yang menggunakan Web-SCADA untuk memonitornya dari jarak jauh, tetapi dengan server pribadi yang mereka miliki. Tetapi, sebagian besar vendor atau integrator IoT menawarkan pengguna untuk menggunakan solusi berbasis cloud mereka untuk mengakses dan memantau “alat/benda”, bahkan untuk proses industri yang besar. Ini sangat berbahaya! Mereka mencoba untuk menempatkan informasi industri penting ke Cloud yang mereka bahkan tidak bisa mengelolanya untuk serangan cybersecurity.
Berdasarkan alasan-alasan tersebut, ada baiknya jika para vendor teknologi dapat mengedukasi konsumen untuk menggunakan SCADA sebagai bagian dari solusi Industrial IoT. Lalu integrasikan dengan platform berbasis web dan aplikasi seluler jika diperlukan. Perangkat lunak untuk Analitik real-time juga merupakan fitur yang bagus untuk dimiliki.
Leave a Reply